4 hal penting
SYAHADAT.ID - Setiap orang pasti mempunyai sesuatu yang berharga dalam hidupnya, ia selalu berusaha menjaganya agar tak hilang darinya.
Ibnu Al-Mulaqqin dalam Kitab Tabaqat al-Aulia mengutip perkataan seorang Ulama' yang bernama Abu Ali As-Saqafi (W. 328 H). Ia pernah berkata:
أربعة ﺃﺷﻴﺎء ﻻ ﺑﺪ ﻟﻠﻌﺎﻗﻞ ﻣﻦ ﺣﻔﻈﻬﻦ: اﻷﻣﺎﻧﺔ، ﻭاﻟﺼﺪﻕ، ﻭاﻷﺥ اﻟﺼﺎﻟﺢ، ﻭاﻟﺴﺮﻳﺮﺓ
Artinya: Ada empat hal yang harus dijaga oleh orang yang berakal: Amanah, Kebenaran, Teman yang baik, rahasia.
Dari penjelasannya diatas dapat dipahami bahwa empat hal yang harus dijaga, dan diletakkan sesuai pada tempatnya, yaitu:
Pertama. Amanah atau dapat dipercaya
Kepercayaan seseorang sangat penting untuk dijaga karena sebagai bentuk tanggung jawab.
Salah satu tanda hilangnya amanah dari muka bumi ini adalah ketika sebuah urusan diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya.
Hal ini sesuai keterangan sebuah Hadits yang berbunyi:
ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ، ﻗﺎﻝ: ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ: «ﺇﺫا ﺿﻴﻌﺖ الأمانة ﻓﺎﻧﺘﻈﺮ اﻟﺴﺎﻋﺔ» ﻗﺎﻝ: ﻛﻴﻒ ﺇﺿﺎﻋﺘﻬﺎ ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ؟ ﻗﺎﻝ: «ﺇﺫا ﺃﺳﻨﺪ اﻷﻣﺮ ﺇﻟﻰ ﻏﻴﺮ ﺃﻫﻠﻪ ﻓﺎﻧﺘﻈﺮ اﻟﺴﺎﻋﺔ» رواه البخاري
Artinya: Diriwayatkan dari Abi Hurairah, Ia berkata: Nabi bersabda; Ketika amanah sudah disia-siakan maka tinggal menunggu waktunya. Abu Hurairah bertanya: Bagaimana cara menyia-nyiakan amanah wahai Rasulullah? Beliau menjawab: ketika sebuah urusan diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya. (HR. al-Bukhari).
Maka dari itu, amanah sangat penting dalam menempatkan sesuatu hal agar tak terjadi kehancuran sebelum waktunya.
Kedua. Menjaga Kebenaran atau kejujuran.
Ini sangat penting diterapkan dalam kehidupan karena akan membawa hasil yang positif untuk dirinya dan orang lain walau pahit rasanya.
Saat ini banyak orang pintar tapi perilakunya tidak benar sehingga ia sering membuat onar. Hal ini menjadi gambaran bahwa kejujuran memang berat.
Baca juga:
3 Karakter Seorang Sufi yang Perlu Diketahui
Namun demikian, sebagai muslim yang baik harus berusaha menekankan kejujuran pada dirinya sendiri walau hal itu pahit rasanya tapi akan nikmat pada waktunya.
Ketiga. Saudara, sahabat yang baik
Persaudaraan yang baik harus selalu dipertahankan karena mereka yang akan menolong, membantu kita disaat sedang kesusahan, atau dalam kondisi terpuruk.
Untuk itu, islam menekankan kepada pemeluknya untuk menjaga persaudaraan bukan memperbesar permusuhan.
Satu musuh pada hakikatnya adalah banyak karena mereka siap menjegal saat dirinya lengah.
Sebaliknya semakin banyak teman pada prinsipnya sedikit karena kebanyakan mereka akan meninggalkan saat kondisi kesusahan.
Keempat. Menjaga Rahasia
Hal terberat yang dialami setiap orang adalah menjaga rahasia diri sendiri maupun rahasia orang lain supaya tidak menyebar ke publik karena hal tersebut bisa menjadi aib atau penyebab harga diri seseorang menjadi jatuh.
Sejatinya manusia memiliki kekurangan dan kelebihan. Ia mampu memoles kekurangan menjadi potensi kelebihan atau ia lebih suka dalam kesengsaraan.
Kuncinya adalah mampu menjaga rahasia kekurangan pada dirinya supaya tak menyebar ke permukaan.
Oleh: Moh Afif Sholeh, M.Ag