Dilansir dari situs Kominfo.go.id, Indonesia ada pada posisi ke-60 dari 61 negara dalam hal minat membaca. Perbandingannya, dari sekitar 1000 orang hanya ada 1 orang yang gemar membaca.
 |
| Tips Penting Agar Kita Gemar Membaca |
Bukankah hal ini sangat disayangkan? Padahal, orang Indonesia dapat menatap layar gadget selama kurang lebih 9 jam perhari, tetapi ternyata hal tersebut tidak berlaku dalam membaca.
Aplikasi-aplikasi untuk membaca digital pun kini sudah banyak sekali, di antaranya adalah iPusnas, iJak, Gramedia Digital, dan lain sebagainya.
Baca juga:
Banyak dari aplikasi tersebut yang menyediakan buku-buku gratis untuk dibaca. Namun, mengapa minat membaca rakyat Indonesia masih sangat rendah?
Hal ini dapat disebabkan karena beberapa hal. Yang paling sering kita temui adalah karena orang-orang banyak merasa bosan ketika baru saja memulai membaca buku. Lalu, bagaimana cara agar kita dapat gemar membaca buku?
 |
| Sarana membaca Media teknologi |
Berikut ini beberapa tips yang bisa kita terapkan agar kita gemar membaca:
Bacalah buku sesuai dengan genre film yang kita suka
Kalau kita menyukai film dengan genre horror, maka cobalah membaca buku dengan genre horror. Kalau kita menyukai film dengan genre romance, maka cobalah membaca buku dengan genre romance. Untuk rekomendasi buku sesuai dengan genre yang kita senangi, cobalah mencarinya di internet.
Jangan membaca buku yang terlalu tebal dulu
Kebanyakan dari kita sudah merasa bosan sebelum memulai membaca buku karena buku yang akan kita baca terlalu tebal. Karena itu, kita harus mencoba membaca buku dengan buku yang tipis sekalipun. Saat kita sudah terbiasa membaca buku-buku tipis, lama-kelamaan kita akan senang membaca buku tebal pula.
Baca buku dari aplikasi online
Ingin membaca buku tapi tidak ingin mengeluarkan uang? Membaca digital bisa menjadi salah satu solusinya. Dengan adanya aplikasi-aplikasi online yang memperbolehkan membaca dengan gratis, kita tentu terbantu dengan hal itu. Buku-buku yang disediakan pun sangat beragam dan berjumlah ribuan.
Temukan komunitas membaca
Saat kita menemukan orang-orang yang gemar membaca seperti kita, rasa ingin tahu kita terhadap buku-buku lain akan semakin besar. Kita akan merasa penasaran dengan buku-buku yang direkomendasikan orang lain, dan dengan itu kegemaran kita dalam membaca akan terus meningkat. Selain itu dengan mengikuti komunitas membaca, kita juga dapat berdiskusi tentang sebuah buku dan saling bertukar pendapat.
Hal yang perlu kita ingat adalah, membaca tidak selalu tentang membaca buku-buku tebal. Membaca berita, membaca caption orang lain di instagram, membaca tweet dari orang lain di twitter, itu semua termasuk membaca.
Biasakan diri dengan membaca yang pendek terlebih dahulu, dan dari situ perlahan-lahan kita akan mampu membaca dengan jumlah banyak.
Penulis: Najmi Fathiya Az-Zahrani Penulis Cerpen, Siswi SMA Islam Cikal Harapan BSD.
